Nike
ELITE MEMBER
- Joined
- Mar 28, 2013
- Messages
- 13,867
- Reaction score
- 24
- Country
- Location
Presiden Beri Arahan Kepada KopassusPresiden Joko Widodo (kanan) berdialog dengan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (tengah) dan KSAD Jenderal TNI Mulyono (kiri) sebelum memberikan arahan kepada Prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Mako Cijantung, Jakarta, Kamis (10/11/2016). Dalam momentum Hari Pahlawan, Presiden memerintahkan kepada perwira dan prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) untuk menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia, serta menegaskan TNI hanya satu, yakni Tentara Nasional yang bisa berdiri tegak mempersatukan ras, suku, agama dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan serta terus menjaga Kebhinekaan. (ANTARA/Yudhi Mahatma)
Presiden Beri Arahan Kepada KopassusPresiden Joko Widodo (kanan) berdialog dengan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (tengah), KSAD Jenderal TNI Mulyono (kedua kanan), Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni (kiri) serta Mensesneg Pratikno (kedua kiri) seusai memberikan arahan kepada Prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Mako Cijantung, Jakarta, Kamis (10/11/2016). Dalam momentum Hari Pahlawan, Presiden memerintahkan kepada perwira dan prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) untuk menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia, serta menegaskan TNI hanya satu, yakni Tentara Nasional yang bisa berdiri tegak mempersatukan ras, suku, agama dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan serta terus menjaga Kebhinekaan. (ANTARA /Yudhi Mahatma)
Presiden Beri Arahan Kepada KopassusPresiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kiri), Mensesneg Pratikno (kiri) menerima penjelasan tentang persenjataan Prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dari perwira Kopassus Mayor Romadhoni (kanan) seusai memberikan arahan kepada di Mako Cijantung, Jakarta, Kamis (10/11/2016). Dalam momentum Hari Pahlawan, Presiden memerintahkan kepada perwira dan prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) untuk menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia, serta menegaskan TNI hanya satu, yakni Tentara Nasional yang bisa berdiri tegak mempersatukan ras, suku, agama dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan serta terus menjaga Kebhinekaan. (ANTARA /Yudhi Mahatma)
Presiden Beri Arahan Kepada KopassusPresiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kiri), KSAD Jenderal TNI Mulyono (kanan), Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni (kiri) menyapa Prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) seusai memberikan arahan di Mako Cijantung, Jakarta, Kamis (10/11/2016). Dalam momentum Hari Pahlawan, Presiden memerintahkan kepada perwira dan prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) untuk menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia, serta menegaskan TNI hanya satu, yakni Tentara Nasional yang bisa berdiri tegak mempersatukan ras, suku, agama dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan serta terus menjaga Kebhinekaan. (ANTARA/Yudhi Mahatma/pd/16
2017, Army want to build Yon Arhanud in East Nusatenggara
http://www.suara.com/news/2016/11/1...-akan-bangun-artileri-pertahanan-udara-di-ntt