Follow along with the video below to see how to install our site as a web app on your home screen.
Note: This feature may not be available in some browsers.
Indonesia PT PAL will launching Philippine Navy warship
PT PAL segera luncurkan kapal perang pesanan Filipina
Selasa, 29 Desember 2015 16:23 WIB | 1.996 Views
Pewarta: Abdul Ibrahim
Dokumentasi anggota TNI AL menambatkan tali kapal saat KRI Surabaya 591 sandar di Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak, Gapura Surya Nusantara, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/7). KRI Surabaya-591 ada di kelas landing platform dock yang bisa diubah menjadi kapal perang gugus tugas amfibi dengan helikopter laiknya USS Bonhomme Richard-LHD 6 pada skala kecil. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Surabaya (ANTARA News) - PT PAL Indonesia berencana pada 18 Januari 2016 segera meluncurkan satu unit kapal perang pesanan Filipina tipe Strategic Sealift Vessel (SSV), yang kini proses pengerjaannya sudah mencapai 90 persen.
Direktur Produksi PT PAL Indonesia, Edy Widarto, Selasa mengatakan peluncuran tersebut direncanakan dihadiri Presiden Joko Widodo, sebab menjadi catatan sejarah Indonesia yang kali pertama mengekspor kapal perang.
"Kami masih menunggu konfirmasi, sebab peluncuran ini sekaligus menjadi bagian dari uji coba pertama bagi kapal perang buatan anak bangsa," kata Widarto, dikonfirmasi dari Surabaya.
--------------------------- visit the original sources
PT PAL segera luncurkan kapal perang pesanan Filipina - ANTARA News
Agustus kemarin bilangnya mau luncurkan bulan Desember tahun ini
Kapal perang pesanan Filipina diluncurkan Desember - ANTARA News
Kapal perang pesanan Filipina diluncurkan Desember
Jumat, 14 Agustus 2015 18:20 WIB
Surabaya (ANTARA News) - Direktur Produksi PT PAL Indonesia Edy Widarto mengemukakan dua kapal perang buatan PT PAL Indonesia yang merupakan pesanan negara Filipina siap diluncurkan pada Desember 2015.
"Saat ini sudah ada stok blok untuk masing-masing bagian kapal, dan hanya tinggal mengintegrasikan blok-blok itu menjadi satu rangkaian kapal, namun ada beberapa blok yang juga mempunyai waktu panjang saat mengintegrasikannya," ucap Edy ketika ditemui di Surabaya, Jumat.
Ia berharap setiap tahapan di masing-masing unit kerja bisa diselesaikan secara tepat, sehingga penyelesaiannya bisa sesuai dengan waktu yang ditentukan.
Sementara terkait dengan beberapa komponen kapal yang harus dipesan dari luar negeri, Edy mengaku sudah siap dan tersedia, sehingga tinggal memasang komponen tersebut ke bagian kapal.
Ia menjelaskan, komposisi bahan pembuatan kapal perang pesanan Filipina merupakan gabungan dari komponen lokal dan luar negeri, sebab diakui beberapa komponen belum bisa dan ada di Tanah Air.
"Memang ke depan kita seharusnya bisa membuat semua komponen itu, sehingga ketergantungan kepada pihak luar pelan-pelan bisa dilepaskan, dan ke depan kita berharap seluruh komponen kapal berasal dari Tanah Air atau buatan dalam negeri," ucapnya.
Oleh karena itu, Edy optimistis pengerjaan kapal senilai US$90 juta itu akan tepat waktu, dan direncanakan pada Mei 2016 sudah bisa diserahkan ke Filipina untuk memperkuat alutisista negara tersebut.
Sebelumnya, dalam mempercepat pengerjaan PT PAL Indonesia menerapkan strategi terpisah di enam titik, dan masing-masing titik mempunyai target tersendiri, sehingga proses pembuatan bisa lebih cepat dan sesuai target yang ditentukan.
Kapal perang SSV merupakan produk alat utama sistem persenjataan (alutsista) pertama yang berhasil dieskpor ke luar negeri oleh Indonesia.
Kapal tersebut didesain dengan panjang 123 meter, lebar 21,8 meter dan mampu mengangkut 500 pasukan serta bobot hingga 10.300 ton, yang dapat melaju selama 30 hari dengan jarak 9.360 mile laut dengan kecepatan maksimal 16 knot.
Selain itu, kapal buatan anak negeri ini juga mampu membawa dua helikopter, dan mengangkut kapal "Landing Craft Utility" (LCU), serta tank hingga truk militer, serta dengan teknologi canggih mampu dibawa ke lautan dangkal, sehingga sangat cocok untuk negara kepulauan.
Don't take firearms training from instructors dressed like Indonesian Rappersthe President is very busy until mid January, so many projects must be launched
BTW, the suspects of those deadly drills is Kopasus.
Watch terrifying draining drill as Indonesian troops narrowly avoid LIVE FIRE from assault rifles while crawling through mud
Vision has surfaced of an extreme military drill being performed by the Indonesian militaries Special Forces.
The footage shows a squad of six Kopassus troops in full camouflage crawling across a muddy field as two men with assault rifles open fire around them.
The bullets can be seen striking alarmingly close to the soldiers as they crawl across the mire in scarcely perceptible uniforms.
Indoneian troops narrowly escape barrage of bullets in alarming drill | Daily Mail Online
Don't take firearms training from instructors dressed like Indonesian Rappers
View attachment 283355 View attachment 283356
The most extreme thing is the instructor firing from the hip, not even aimingDon't take firearms training from instructors dressed like Indonesian Rappers
View attachment 283355 View attachment 283356
they considered its such extreme training breaking all rules because live firing exercise use to be a bunch of soldiers crawling and the instructors firing in horizontal line above their heads not firing on the ground around the soldiers.he had a good perception and quite good feeling, considering he is firing not with the best body position to shoot acurately
Yupz, many said that AK lack accuraty. But in the right hands AK is very accurate.he had a good perception and quite good feeling, considering he is firing not with the best body position to shoot acurately
still worth it or not to maintain our BTR-50 fleets? in Surabaya and Sidoarjo still remaining unused and broken BTR-50
jorok, banyak botol dibawah kendaraan. Mesti dikasih sangsi itu
they considered its such extreme training breaking all rules because live firing exercise use to be a bunch of soldiers crawling and the instructors firing in horizontal line above their heads not firing on the ground around the soldiers.